Sunday, December 18, 2005

Pengamanan Ketat Menjelang Natal

JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Firman Gani mengatakan pihaknya menyiapkan satuan Detasemen Anti-teror dan kekuatan intelejen di 23 tempat antara lain gereja, dan bangunan yang dijadikan tempat ibadah menjelang Natal 2005 dan perayaan Tahun Baru 2006.

“Sebanyak 23 tempat yang kita siapkan satuan Detasemen Anti Terror dan kesatuan intelejen supaya lebih fokus menjaganya ,” kata Firman Gani, Minggu pagi(11/12) .

Kapolda mengatakan sebagian besar lokasi yang dijaga Detasemen Anti-teror berada di Jakarta Pusat. Secara keseluruhan Polda Metro Jaya akan menjaga 1.252 tempat ibadah serta 900 lokasi penting lainnya seperti kedubes dan pusat belanja. Untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru, Metro Jaya mengerahkan pasukan sebanyak 17.000 personil.

Kriteria bagi penjagaan adalah tempat yang rawan terhadap kemacetan, kriminal, unjuk rasa dan teror bom. Untuk mengamankan tempat-tempat ibadah, maka Poda juga memanggil panitia Natal dan Tahun untuk bekerja sama seperti untuk mengetahui waktu ibadah dilakukan.

Firman Gani mengatakan jika ibadah dilakukan siang hari maka personil yang diturunkan sedikit. Namun jika malam hari, maka personilnya akan lebih banyak.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Sutanto meminta jajarannya di seluruh tanah air untuk habis-habisan menjaga keamanan pada saat Natal dan Tahun Baru.

Warga NU akan bantu menjaga Keamanan
Sukarelawan dari Organisasi Islam terbesar di Indonesia, NU, akan membantu menjaga keamanan gereja-gereja di Indonesia di hari Natal.

Organisasi pemuda NU, Banser, mengatakan bahwa untuk tahun ini mereka telah mengajak kelompok pemuda dari agama lain seperti Hindu dan Buddha untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga keamanan di kota-kota besar Indonesia. Tatang Hidayat, koordinator nasional Banser, mengatakan mereka mendapatkan respons yang sangat positif.

0 Comments:

Post a Comment

Links to this post:

Create a Link

<< Home